Kesenian Tari Remo Surabaya

Sponsored



Remo Dance
Biasanya ditampilkan pada upacara Selamat Datang, yang menggambarkan karakter dinamis masyarakat Surabaya atau spontanitas dan keberanian seorang pangeran.Tarian ini diiringi musik gamelan dalam gending yang terdiri dari bonang,saron, gambang,gender, slenthem, zitter, seruling, kethuk, kenong, kempul dan gong. Gendingnya adalah Jula-Juli Suroboyo, Tropongan, kadang – kadang dilanjutkan dengan Walang Kekek, Gedog Rancak, Krucilan atau kreasi baru lainnya.Tari Remo terdiri dari 2 (dua) gaya,yaitu perempuan dan laki-laki yang dapat ditampilkan secara bersama-sama atau secara tunggal bahkan dalam suatu grup massal untuk menghormati tamu. Biasanya tari ini ditampilkan sebagai tarian pembukaan Seni Ludruk. Penarinya mengunakan 3 (tiga) jenis kostum yaitu Sawunggaling (gaya Surabaya),bagian atas berwarna hitam yang menghadirkan pakaian abad ke 18, celana bludru hitam dengan hiasan emas dan batik. Disebutkan bahwa tarian Remo, dipromosikan sekitar tahun 1900, yang kemudian dimanfaatkan oleh para Nasionalis Indonesia untuk berkomunikasi dengan masyarakat

Back To List

Sponsored
Copyright @ Surabaya Tourism 2012. All rights reserved.